Perbedaan pertanian dan perkebunan bukan hanya bisa dilihat dari jenis tanamannya saja. Perbedaan keduanya juga bisa dilihat dari tujuan dan cara budidayanya. Namun keduanya sama-sama menjadi hal penting dalam kehidupan manusia. Khususnya dalam memenuhi bahan makanan hingga papan dari hasil bumi yang diberikan oleh keduanya.
Perbedaan Pertanian dan Perkebunan
Secara umum, berikut ini adalah perbedaan antara tumbuhan dan tanaman yang perlu kita tahu :
Karakteristik Pertanian Komersial
- Jenis tanaman ialah tanaman musiman => Salah satu karakter dari pertanian komersial ialah jenis tumbuhan yang bersifat musiman. Seperti jagung, padi, dan juga kedelai.
- Bisa dilakukan di lahan yang tidak relatif luas => Sebagian besar jenis tanaman pertanian bisa tumbuh dan dibudidayakan di area yang tidak luas.
- Merupakan bahan pangan => Jenis tanaman untuk pertanian yang paling umum ialah jensi tanaman pangan yang berguna bagi manusia. Jenis tanaman ini merupakan komoditi penting yang memiliki nilai ekonomis dan perlu dioalh untuk bisa dimakan.
- Memiliki masa panen yang singkat => Kebanyakan komoditi pertanian memiliki masa panen singkat dan hanya bisa dipanen sekali. Hal ini membuat petani harus melakukan penanaman ulang untuk mendapatkan hasil panen.
Selain ciri di atas, tanaman pernian sebagian besar ialah komoditi untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau lokal. Hal ini membuat pasarnya tidak terlalu luas. Laba yang dihasilkan pun relatif sedikit.
Karakteristik Pengembangan Perkebunan
- Tanaman tahunan tunggal => Jenis tanaman perkebunan dibudidayakan secara sistematis pada perkebunan besar untuk diolah di industri. Karenanya, perkebunan bisa menghasilkan nilai ekonomis yang lebih besar dari pertanian.
- Membutuhkan tenaga kerja yang banyak => Dengan cakupan luas lahan yang besar, maka jumlah pekerja pun juga banyak. Hal ini juga diimbangi dengan gaji pekerja kebun yang relatif kecil.
- Merupakan komoditi ekspor => Sebagian besar, komoditi perkebunan dibudidayakan untuk kebutuhan eksport. Sebut saja kelapa sawit, kopi, tek, dan karet. Semuanya bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal, namun juga dunia.
- Keuntugan yang besar => Jarak tanam dan panen relatif lama dan tak secepat komoditi pertanian. Bahkan sebuah tanaman perkebunan baru bisa panen setelah 5 hingga 6 tahun. Akan tetapi keuntungan yang diperoleh relatif besar.Tanah pertanian
Mengenal Pertanian Lebih Dalam
Pertanian adalah area lahan yang dikhususkan terutama untuk proses pertanian dengan tujuan utama memproduksi makanan dan tanaman lainnya. Di zaman modern, istilah pertanian ini memiliki cakupan yang lebih luas lagi.
Pertanian bisa mencakup berbagai industri. Mulai dari pertanian bahan makanan pokok, peternakan ikan, peternakan unggas hingga dan hewan ternak. Lahannya pun mencakup darat dan air.
Pertanian sendiri dilakukan di berbagai belahan dunia. Hal ini terjadi lantaran masyarakat pemburu jaman dulu beralih ke produksi pangan dengan menanam pangan mereka sendiri. Cara ini menjadi pilihan daripada menangkan makanan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Mengenal Peternakan Lebih Dalam
Berbeda dengan pertanian di atas, perkebunan adalah pertanian skala besar yang mengkhususkan diri untuk produksi tanaman komersial. Tanaman yang ditanam meliputi kapas, kopi, teh, kakao, tebu, kelapa sawit, pohon karet, dan buah-buahan.
Perkebunan juga berperan besar dalam peningkatan perdagangan internasional dan perkembangan ekonomi dunia. Karena hal inilah, perkebunan menjadi salah satu aspek yang bisa meningkakan kesejahteraan masyarakat, dan memiliki nilai lebih dari hasil pertanian.
Salah satu perbedaan pertanian dan perkebunan ini menjadi penyebab banyaknya minat terhadap perkebunan. Meskipun dibutuhkan lahan yang besar serta jumlah modal yang besar pula, namun perkebunan selalu membawa keuntungan yang tidak sedikit.
Leave A Comment